Segala Perbuatan Akan Kembali Pada Pelakunya Pertama kita akan merujuk pada hakikat sebuah perbuatan, baik itu perbuatan baik atau buruk. Bahwa selain setiap perbuatan itu ada balasannya, Al-Qur'an menjelaskan bahwa segala perbuatan akan kembali kepada diri sendiri.
Namun, semuanya akan kembali pada diri sendiri, seperti seberapa keras Anda bekerja, sejauh mana tingkat kreativitas yang Anda gunakan untuk memecahkan masalah dan seberapa besar tekad Anda untuk mencapai tujuan. Kita harus merespon dengan cepat mengenai pekerjaan yang akan kita kerjakan. Pepatah Jawa populer yang satu ini mengingatkan kita akan kefanaan dunia. Bahwa segala sesuatu di dunia ini tidak abadi, begitu pula dengan keberadaan kita yang hanya sementara. Maka hendaklah hidup diisi dengan kebaikan dan manfaat. Nah, itu tadi sederet pepatah Jawa yang sarat makna mendalam dan jadi pelajaran bagi kehidupan. Semoga bermanfaat. Selain itu, manfaat kita memberikan manfaatkan kepada orang lain, semuanya akan kembali untuk kebaikan diri kita sendiri. Sebagaimana firman Allah: Bila hari ini belum dapat menghargai orang lain, usahakan hari ini tidak memberi berlebih pada diri sendiri. Bila hari belum dapat memberi manfaat, usahakan hari ini tidak memberi mudharat bagi8. Pertimbangkan kembali setiap keputusan. Perubahan dalam hidup memang kerap terjadi secara mendadak dan tidak bisa dikendalikan. Namun, terkadang perubahan juga terjadi atas pertimbangan yang Anda buat sendiri. Jika Anda tengah menghadapi jenis perubahan yang kedua, ke depannya cobalah untuk mempertimbangkan kembali setiap keputusan yang akan
Ya, kebaikan yang kamu lakukan suatu saat pasti akan kembali pada dirimu. Kadang caranya sama sekali gak disangka. Maka teruslah berbuat baik dan kamu akan menuai kebaikan pula! Itulah 10 kalimat inspiratif untuk memotivasimu selalu berbuat baik pada orang lain. Jadi gimana, kebaikan apa yang mau kamu lakukan hari ini?
Klarifikasi dari pemahaman kita akan otoritas akan selalu menghasilkan ketaatan batiniah dalam diri kita. IMAN DAN HAL MENGIKUT YESUS. Apa yang Kristus inginkan dari para pengikut-Nya adalah usaha menyangkal diri mereka sendiri, memikul salib dan mengikuti-Nya. Orang yang percaya pada Allah, akan mengikut Allah. Hal ini memerlukan iman. Jika seseorang memberikan kebaikan kepada orang lain, maka kebaikan itu akan kembali kepadanya. Siapa saja yang memberi, maka suatu saat juga akan mendapatkan. Begitu pula sebaliknya, orang yang tidak pernah memberi sesuatu miliknya maka juga tidak akan mendapatkan dari orang lain. 2. Hubungan sosial menjadi lebih kuat. Jika kamu selama ini merasa kurang baik dalam hal berhubungan sosial, lakukanlah kebaikan-kebaikan kepada sesama. Cara ini juga mampu menguatkan hubungan sosial yang sebelumnya lemah. Mulailah berbuat baik kepada keluarga, teman-teman, orang-orang sekitar. Bahkan, lakukanlah juga kepada orang yang gak kamu